Home KAMPUS Orang Tak Dikenal Minta Tolong Antar, Ponsel ‘Melayang’

Orang Tak Dikenal Minta Tolong Antar, Ponsel ‘Melayang’

274
0

PALU, LPMQALAMUN.com – Seorang mahasiswa Jurusan Ekonomi Syariah (ESY), Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) bernasib sial saat berada di kampus I sekitar Pukul 06.00 WITA pada Kamis (06/06/2024).

Mahasiswa bernama Moh. Imam Zulkifli ini harus kehilangan sebuah ponsel saat ada seseorang yang tiba-tiba meminta tolong dirinya, untuk mengantar ke salah satu jalan yang ada di Kota Palu.

Awalnya, Zulkifli, sapaan akrabnya, menolak untuk mengantar si pelaku yang saat itu memakai jaket hoodie dan celana hitam. Namun si pelaku, tetap keukeuh minta diantar.

“Saya jelaskan kalau saya tidak bisa mengendarai motor, tapi dia keukeuh minta diantar dan akhirnya saya mengikuti dia menggunakan Motor Vixion si pelaku. Sesampainya di sana saya disuruh untuk menunggu dan tiba-tiba dia meminjam ponsel saya untuk memotret nomor keluarganya yang ingin dihubungi,” jelasnya.

“Sekitar 30 menit saya menunggu, pelaku tak kunjung datang, saya mempercayai dia membawa ponsel saya dikarenakan pelaku tersebut menitipkan helmnya kepada saya saat itu,” tambahnya.

Setelah kejadian tersebut, Zulkifli segera melaporkan kejadian yang ia alami ke Satpam yang bertugas. Kemudian ia diarahkan ke Gedung Rektorat untuk mengecek CCTV yang ada di lokasi kejadian, tetapi CCTV tersebut rusak.

Di sisi lain, Satpam UIN Datokarama Palu, Agung membenarkan kejadian itu terjadi sekitar pukul 06.00 WITA.

“Saat itu saya dihampiri pelaku yang meminta izin untuk masuk dan menunjuk ke arah Zulkifli, pikir saya dia ingin menemui teman atau keluarganya. Namun, setelah saya mendapat laporan dari Zulkifli. Saya menyarankan dia untuk mengecek CCTV di lokasi kejadian, akan tetapi CCTV tersebut tidak berfungsi,” ujarnya.

Dikarenakan CCTV di tempat kejadian rusak, Zulkifli diarahkan untuk melapor ke Kantor Polisi mengenai kasus pencurian yang ia alami.

“Laporan saya sudah diterima dari pihak polisi dan saya disuruh untuk membawa dos ponsel saya agar bisa melacak lokasi ponsel saya,” tutur Zulkifli.

Lebih lanjut, pihaknya menyayangkan atas kejadian ini, ia berharap semoga segera diselesaikan oleh pihak kepolisian dan pihak yang berwenang.

Hingga saat ini, ponsel korban masih belum ditemukan. Merasa tak menemukan titik terang Zulkifli berharap CCTV di Kampus I segera diperbaiki.

Wartawan : Kaldina

Previous articleMiris! Pelayanan Akmah FUAD Dinilai Buruk oleh Mahasiswa
Next articleIkatan Alumni UIN Datokarama Palu Belum Terbentuk, Warek III Ungkap Alasannya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here