Palu, LPMQALAMUN.com – Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Agama Islam (PAI) Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama menyelenggarakan Festival PAI yang dihadiri oleh siswa/i, guru dan para mahasiswa/i UIN Datokarama. Senin, (08/08/2022).
Festival tersebut diselenggarakan di Kampus I dan di kampus II tepatnya di gedung Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) dengan mengusung tema “Melalui festival PAI, menciptakan generasi berkualitas di ajang bergengsi tingkat nasional, untuk menumbuhkembangkan minat bakat serta kreativitas pelajar di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Madrasah Aliyah (MA), dan Mahasiswa”.
Kegiatan ini berlangsung selama 1 minggu, dimulai dari tanggal 08 s.d 14 Agustus 2022. Pembukaannya telah dilaksanakan di Aula Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) kampus I UIN Datokarama.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua Prodi (Kaprodi) PAI Sjakir Lobud S.Ag, M.Pd. dan para peserta lomba. Mulai dari mahasiswa UIN Datokarama, sampai ke adik-adik SMA sederajat Se-Kota Palu, bersama guru pendamping mereka.
Rafly, selaku ketua panitia menjelaskan alasan mengangkat tema tersebut. Yaitu menciptakan generasi berkualitas diajang bergengsi tingkat nasional.
“Untuk menumbuhkembangkan minat bakat serta kreativitas pelajar ditingkat SMA/SMK/MA dan Mahasiswa, itu menyangkut dengan minat bakat sesuai dengan bidang Siswa dan Mahasiswa,” jelasnya
Ia juga mengungkapkan tujuan dari kegiatan ini mengarah kepada Panitia, Siswa/i dan Mahasiswa/i agar bisa menambah pengalaman dari kegiatan ini.
“Tujuannya ialah untuk membuat panitia menambah pengalaman entah dipengalaman organisasi atau kerjasama lainnya, untuk Siswa kami tujukan, untuk lomba di festival ini yaitu menyalurkan minat dan bakat begitu juga dengan Mahasiswa,” ungkapnya
Rafly juga mengatakan ada beberapa cabang lomba yang diadakan dalam kegiatan tersebut dan cukup untuk memfasilitasi minat serta bakat peserta.
“Ada beberapa cabang lomba untuk siswa dan mahasiswa, itu cukup untuk memfasilitasi minat dan bakat siswa dan mahasiswa supaya bisa menjadi generasi berkualitas itu saja saya rasa sudah cukup menyangkut semua hal dari bidang akademik, akhlak dan lain sebagainya,” katanya.
Lomba-lomba tersebut ialah, Lomba untuk Siswa: Lomba cerdas cermat, Lomba tilawah, Lomba MSQ, Lomba pidato 3 bahasa. Sedangkan lomba untuk Mahasiswa: Lomba debat, Lomba orasi, Lomba hasta karya, Lomba desain logo dan duta PAI
Adapun harapan dari rafly sebagai ketua panitia setelah kegiatan festival PAI ini, harap kedepannya panitia, siswa maupun mahasiswa bisa mengembangkan potensinya.
“Setelah kegiatan festival PAI ini panitia harus jadi di bidang organisasi, bisa administrasi, bisa memimpin kegiatan atau memimpin masyarakat kedepannya”, harapnya.
“Dan untuk siswa itu tujuannya untuk melihat perkembangan mereka dan potensi mereka kedepannya juga supaya bisa menjadi penilaian di masyarakat”, tambahnya.
Wartawan : Bree, Bonsol