PALU, LPMQALAMUN.com – Rencana pengadaan laboratorium untuk seluruh jurusan di Fakultas Sains dan Teknologi (SAINTEK) UIN Datokarama Palu menghadapi tantangan.
Dekan Fakultas SAINTEK, Dr. Gani Jumat, M.Ag., mengungkapkan bahwa pengajuan untuk semua jurusan sudah dilakukan, tetapi prosesnya terkendala dengan kebijakan efisiensi.
“Laboratorium kita pernah ajukan ke rektorat, nah saat diajukan terkendala dengan efisiensi. Waktu diajukan lengkap di tiga prodi itu, kenapa diajukan ke rektor? Karena ketentuan atau kewenangan untuk mengadakan laboratorium itu bukan di kita, itu masuk di universitas atau ke rektorat. Jadi, kita hanya mengajukan perencanaan,” ungkapnya saat diwawancarai oleh kru LPM Qalamun.
Ia menambahkan, jika kebijakan tersebut tidak termasuk dalam alokasi efisiensi, maka pengadaan laboratorium akan disetujui.
“Kalau tidak masuk alokasi efisiensi, saya yakin rektor 100% akan setuju karena itu merupakan bagian dari kebutuhan pokok sarana belajar-mengajar,” jelasnya.
Selain itu, ia menegaskan bahwa jika tidak ada hambatan dalam kebijakan efisiensi, pihak kampus tidak akan menolak pengadaan laboratorium tersebut.
Terakhir, ia berharap mahasiswa dapat menggunakan fasilitas yang ada sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
“Saya berharap mahasiswa menggunakan fasilitas yang ada berdasarkan ketentuan yang telah ditetapkan. Dalam hal ini, diatur oleh bagian umum, karena fasilitas tersebut berada di bawah kewenangan rektorat, sama seperti gedung-gedung fakultas yang merupakan milik universitas, bukan milik fakultas,” harapnya.
Wartawan: Ayana, Aryan
