Home PUISI Rumah Kedua

Rumah Kedua

5
0

Oleh: Fitri Amalia
Wartawan LPM Qalamun

Di kehidupanku yang ramai,
Ada tempat untukku kembali.
Bukan atap dan dinding,
Namun selalu membuatku merasa nyaman.

Di balik pintu yang hangat,
Suara tawa mengalir deras.
Bukan darah yang mengikat kita,
Melainkan jiwa-jiwa yang menemukan irama.

Tempat itu jadi saksi cerita,
Akan kehangatan tanpa ikatan.
Lelah hari luruh perlahan,
Dalam pelukan yang tak terucap.

Ini bukan rumah tempatku lahir,
Namun di sinilah hatiku tinggal.
Ruang ini adalah rumah keduaku,
Tempat di mana aku bisa menjadi diriku sendiri.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here