Palu,LPMQALAMUN.com – Nama Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu kini Kembali diharumkan oleh Mahasiswa Jurusan Hukum Keluarga dengan meraih juara 2 (dua) dalam lomba Debat Konstitusi Nasional dan Orasi Nasional yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Hukum dan Kewarganegaraan (HKN) Universitas Negeri Malang.
Lomba Debat Konstitusi Nasional dan Orasi Nasional ini diselenggarakan Pada tanggal 6 s.d 7 Juni 2022 oleh HMJHKN Universitas Negeri Malang dengan sistem online. Debat ini diawali dengan tahap eliminasi dilakukan dengan mekanisme menyetorkan karya essay dengan tema “Reaktualisasi Nilai Konstitusi Dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara”. Dan sistem penilaiannya dilakukan oleh panitia dari HMJHKN Universitas Negeri Malang.
Dalam lomba ini diikuti oleh 7 tim yang berhasil masuk pada tahap eliminasi yang berasal dari berbagai perguruan tinggi yang ada di Indonesia. Adapun tim tersebut yakni perwakilan dari perguruan tinggi Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Islam Negeri Satu Tulungagung, Universitas Negeri Malang, Universitas Jember, Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifuddin Jambi dan Universitas Islam Negeri Datokarama Palu.
Adapun Tim Debat UIN Datokarama diwakili oleh Syahrul Cahya Wardana, Intan Nur Ilma dan Yuyun Andriani Agus yang ketiganya merupakan Mahasiswa semester 2 Hukum Keluarga, Fakultas Syariah dan merupakan anggota Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Hukum Keluarga (HK).
Syahrul Cahya Wardana selaku Pembicara kedua Tim debat UIN Datokarama Palu berharap pihak kampus harus membuat suatu wadah yang bisa menampung dan meningkatkan bakat Mahasiswa khususnya dalam bidang debat sehingga dapat menciptakan Mahasiswa yang lebih kompetitif.
“Saya merasa pihak kampus harus membuat suatu wadah yang bisa menampung dan meningkatkan bakat Mahasiswa khususnya dalam bidang debat supaya yang bisa mengikuti lomba tidak hanya itu-itu saja atau Kami-kami saja,” Ujarnya. Saat di wawancarai pada Senin, (13/06/2022) Siang.
Kemudian Ia juga berharap pihak birokrasi juga harus memberikan dukungan berupa penghargaan kepada Mahasiswa yang menang lomba agar Mahasiswa yang berprestasi lebih semangat untuk meningkatkan bakat-bakat mereka karena sampai sekarang mereka tidak mendapatkan penghargaan sama sekali.
“Memang belum ada penghargaan dari pihak birokrasi tapi kami berharap kedepanya pihak birokrasi lebih memperhatikan Mahasiswa yang berprestasi karna dengan memberikan penghargaan kepada Mahasiswa yang berprestasi akan mampu menciptakan daya kompetitif kepada Mahasiswa terhadap kegiatan akademik dan non-akademik yang tak kalah kompetennya dengan perguruan tinggi lainnya yang ada di Indonesia,” harapnya.
Wartawan : Katanas, Do.o
