Home KAMPUS Beli Mobil Elit Perbaiki Fasilitas di Gedung SBSN Sulit, Begini Tanggapan Sejumlah...

Beli Mobil Elit Perbaiki Fasilitas di Gedung SBSN Sulit, Begini Tanggapan Sejumlah Mahasiswa UIN Datokarama Palu

252
0

PALU, LPMQALAMUN.com – Gedung Surat Berharga Syariah Negera (SBSN) di UIN Datokarama Palu masih belum terfasilitasi dengan baik meskipun sudah bertahun-tahun dibangun, sementara itu di sisi lain diketahui beberapa waktu lalu pihak birokrasi membeli 11 unit mobil yang diberikan kepada para pejabat.

Almunzir, seorang mahasiswa jurusan Ilmu Al-Quran dan Tafsir (IAT) semester II mengatakan bahwa, beberapa fasilitas kampus terutama di Gedung SBSN masih belum memadai untuk kebutuhan mahasiswa.

“Dosen-dosen difasilitasi dengan mobil mewah sementara fasilitas kampus terus memprihatinkan, bisa dilihat tempat sampah hanya ada di lantai satu sedangkan di lantai dua dan tiga masih sangat minim, stop kontak di dalam kelas hanya satu saja, banyaknya toilet di Gedung SBSN tidak terawat dan hanya beberapa yang bisa digunakan, terkunci dan juga kipas angin yang tidak berfungsi di kelas 4.7,” katanya saat diwawancarai oleh crew LPM Qalamun, Rabu (24/04/2024).

Adapun inisial ‘A’ yang merupakan mahasiswi jurusan Pemikiran Politik Islam (PPI) semester II menyampaikan bahwa, ada beberapa kipas angin dan kursi yang sudah rusak juga tripleks yang bocor.

“Pastinya bukan hanya saya yang punya harapan besar untuk perbaikan fasilitas di SBSN, semoga ke depannya semua elit-elit, kampus bisa lebih melek lagi soal itu semua,” harapnya.

Sama seperti tanggapan sebelumnya, Nuh Alamsyah yang merupakan seorang mahasiswa jurusan Hukum Kelurga (HK) semester IV mengungkapkan beberapa fasilitas dengan kondisi buruk di Gedung SBSN.

“Kalau fasilitas yang ada di Gedung SBSN, misalnya kipas angin itu ada beberapa kelas yang kipasnya rusak dan belum diperbaiki atau diganti, itu perlu diperhatikan. Mahasiswa juga harus peduli terhadap lingkungan, minimal di lingkungan kelas seperti mematikan kipas angin saat Mata Kuliah (MK) selesai,” ungkapnya.

Kemudian Tari, seorang mahasiswi Prodi Ekonomi Syariah (ESY) semester II mengatakan bahwa, fasilitas di Gedung SBSN belum memadai terutama kipas angin yang tidak berfungsi.

“Di kelasku kipas anginnya tidak berfungsi, kalau dari saya mungkin untuk kipas anginnya diganti saja untuk kenyamanan kita belajar dan toilet di samping kelasku tidak menyala kerannya,” ungkapnya.

Selanjutnya inisial ‘SW’, seorang mahasiswi jurusan Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam (IPII) semester VI menjelaskan bahwa, fasilitas seperti kipas angin, papan tulis dan kursi perlu diperhatikan.

“Beberapa kipas angin tidak berfungsi sehingga mahasiswa kurang nyaman, karena kepanasan terus papan tulis yang rusak tidak bisa dipakai dan kursi di kelas sedikit, jadi mahasiswa kadang harus ambil dari kelas sebelah,” jelasnya.

“Sebaiknya pihak birokrasi itu lebih memperioritaskan fasilitas-fasilitas yang ada di kampus terutama kelas-kelas yang ada di Gedung SBSN, beli mobil baru saja bisa masa beli kipas angin tidak bisa,” tambahnya.

Wartawan : Meladi, Madina

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here