Nama: Nugrahna
Jurusan: Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Semester: I
Di kesunyian semu
Aku menatap langit-langit diselimuti kabut,
Sembari menghangatkan jiwa yang penuh luka
Aku dibunuh berulang kali
oleh dunia yang kerap kali
terlalu dingin untuk
ku hinggapi,
Ingin ku kembali
ke masa-masa itu,
senyum tanpa kepalsuan,
Bahagia tanpa tekanan
Aku masih bernafas,
namun jiwaku telah lama tewas, kebahagiaan yang cukup ringkas,
semua harapan terpaksa lenyap
Aku menjerit di kesunyian,
Saat tak ada sesiapa pun yang mendengar,
Lisan Seakan bungkam,
dihantui peristiwa yang menyakitkan
Bagaikan gelas-gelas pecah,
disatukan kembali,
Namun tak Tagi utuh.
Ada api didalam diri
Yang membuatku terbakar,
Bagai hangus & lenyap,
Menjadi serpihan debu
tak pernah terlihat,tak lagi dianggap,
Bagai trauma yang selamat dari kecelakaan,
tetap tumbuh,walau tak lagi utuh
Bukan berarti aku hidup lepas,
hanya mencoba untuk terlihat kuat,
meski sebenarnya benar-benar sekarat
