Home CERPEN Merindukan Sosok Seorang Kakek

Merindukan Sosok Seorang Kakek

26
0

Nama: Mufida
Jurusan: Perbankan Syariah
Semester: I

Pada malam itu, tepat pada tanggal 30 Oktober 2018 adalah malam terakhir aku bersamanya. Hari esoknya, pada tanggal 31 Oktober 2018. Aku berdiri didepan kamarnya. Aku melihat sosok yang selama ini selalu membarikan hangat dalam hidup ini selalu memberi hangat dalam hidupnya kini terbaring dihadapanku. Kakek.

Kakek adalah sosok yang penuh ketenangan, selalu ada saat aku butuh teman berbagi cerita, dan selalu menjadi tempat berlabu setiap kali dunia terasa begitu berat. Setiap sore, dia selalu menemaniku berada dirumah, mengajariku tentang sabar, tawa dan candanya mengisi ruang hatiku yang kosong. Menjadikannya seorang kakek sekaligus sahabat terbaik.

Hari terakhir sebelum kepergiannya masih sangat jelas dana ingatanku. Seperti biasanya, kakek duduk di kursi kesayangannya sambil nonton tv, tetapi kali ini ada berbeda. wajahnya pucat, napasnya sedikit terengah, namun senyum hangatnya tetap terpancar. “Kau tau nak”. Katanya sambil menatapku penuh sayang, “hidup ini seperti perjalananyang singkat, kita hanya perlu menikmati setiap momennya”. Aku hanya tersenyum, tidak pernah menyangka kalimat itu adalah pesan perpisahan darinya.

Sekarang, semuanya yang tersisa hanya kenangan. Setiap sudut rumah mengingatkanku padanya. Kursi yang selalu di tempatkannya untuk menghabiskan waktu, aroma kopi selalu diseduhnya di pagi hari, dan suara lembutnya yang menenagkan saat aku merasa cemas.

Aku rindu sosoknya, rindu kebijaksanaannya, rindu bagaimana dia membuatku merasa istemewa dengan hal-hal sederhana. Setiap kali teringat, hatiku terasa hampa. Tetapi aku tahu, dia selalu menginginkan yang terbaik untukku. Kakek tidak benar-benar pergi. Kenangan tentangnya tetap hidup di sini, dalam hatiku selamanya.

Dan setiap kali aku merasa kehilangan, aku akan melihat fotonya dan tersenyum, berharap kakek juga tersenyum di sana, dan bahagia melihatku terus melangkah.

Previous articleBayangmu yang Hilang
Next articleSahabat yang Mencari Jati Diri

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here