PALU, LPMQALAMUN.com – Wakil Dekan (Wadek) III Fakultas Syariah (Fasya) UIN Datokarama Palu, Dr. Sitti Musyahidah, M. Th.i mengungkapkan dana sosialisasi Fasya merupakan inisiatif sendiri.
Dr. Sitti mengatakan dana sosialisasi tidak disediakan oleh pihak kampus.
“Menurut saya memang tidak ada dana untuk sosialisasi, tapi kami dari Fasya berusaha memberikan dana, karena mereka turun atas nama Fasya,” katanya saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (19/03/2024).
Di sisi lain, Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) Fasya,
Adapun dana sosialisasi ini adalah inisiatif dirinya yang kemudian ia sampaikan kepada Wadek II Fasya UIN Datokarama Palu.
“Anak-anak katanya mau turun sosialisasi di tanggal 8-9 Maret 2024 kemarin, jadi saya tidak mau mematahkan semangat mereka dikarenakan persoalan dana, makanya saya menanyakan hal itu kepada Wadek II dan akhirnya bendahara mengiyakan untuk mengeluarkan dana sebesar Rp 500 ribu,” ungkapnya.
Di sisi lain, Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) Fasya, Ahmad Alfian Syukran menjelaskan hal serupa bahwa, mereka memperoleh dana sosialisasi sebesar Rp 500 ribu.
“Kami mintalah permohonan dana dan konsultasi dengan Wadek III bersama Ketua Senat Mahasiswa (Sema) Fasya dan Wadek III mengusahakan dana tersebut,” jelasnya.
Ia berharap agar sosialisasi kedepannya bisa berjalan semakin baik dan teratur serta sekolah yang disosialisasikan tahun ini bisa masuk di UIN Datokarama Palu.
Wartawan: Meddis, Listi, Hamka
