PALU, LPMQALAMUN.com – Senat Mahasiswa (Sema), Fakultas Syariah (Fasya), UIN Datokarama Palu laksanakan kelas legislatif selama dua hari, pada Rabu (30/10/2024) di Aula Pascasarjana Kampus I UIN Datokarama Palu, Jalan Diponegoro, Kota Palu, Sulawesi Tengah.
Kegiatan yang mengusung tema “Mewujudkan Legislator Muda yang Kritis, Demokrasi Partisipasi dan Berintegritas di Era Milenial” ini menghadirkan dua pemateri, yaitu Ruslan Husen, S.H., M.H dan Moh. Amin, Sy., M.H serta turut dihadiri oleh para mahasiswa khususnya di tataran Fasya UIN Datokarama Palu.
Pemateri I, Ruslan Husen menjelaskan bahwa, legal drafting adalah keterampilan dan ini sangat penting dalam profesi hukum, karena memastikan dokumen hukum disusun dengan jelas, akurat, dan efektif untuk mencapai tujuan hukum.
“Legal drafting ini berfokus pada penyusunan dokumen yang tidak ambigu, memenuhi ketentuan hukum yang berlaku dan melindungi kepentingan para pihak yang terlibat. Hal ini juga memerlukan pemahaman mendalam tentang struktur, bahasa hukum, dan teknik penulisan yang baik agar dokumen dapat diiterpretasikan dengan konsisten,” jelasnya.
“Dengan legal drafting yang baik maka risiko kesalahpahaman, sengketa, atau pelanggaran hukum dapat diminimalkan sehingga memberikan kepastian dan perlindungan hukum yang lebih baik,” tambahnya.
Selanjutnya, Pemateri II, Moh. Amin menuturkan bahwa, pelatihan lawyer mancakup pemahaman hukum yang mendalam, keterampilan analisis, komunikasi, kemampuan negosiasi, dan pengetahuan etika, dan tanggung jawab profesional.
“Pelatihan ini juga mencakup simulasi kasus nyata dan manajemen kasus yang membantu calon pengacara siap menghadapi praktik hukum dengan lebih efektif,” tuturnya.
Terakhir, Ketua Panitia, Ibrahim berharap melalui kegiatan ini para peserta bisa mengerti mengenai hal-hal yang berkaitan dengan politik, baik itu struktur atau dasar untuk menjadi legislator muda yang baik lagi.
Wartawan Magang: Mentari, Lara, Arula, Alrihla, Amira