Nama: Anggi Angreani
Jurusan: Perbankan Syariah
Semester: I
Namaku Uci, saya seorang penyandang cacat kehilangan kaki karena kecelakaan. Sejak kecil aku suka sekali menggambar, bahkan sering kali juara lomba menggambar dan melukis. Sayang sekali setelah cacat, cita-cita ku menjadi polwan harus kandas mengenaskan.
Setelah lulus, aku dibuat kebingungan, sangat tidak percaya diri harus pergi ke kampus dengan orang tua setiap hari. Apalagi harus bersosialisasi dengan banyak orang normal di sana. Akhirnya aku memutuskan untuk tetap di rumah sambil menuangkan inspirasi dalam lukisan.
Tahun berikutnya ayahku meninggal. Sedangkan ibu yang sudah pensiun pun harus kerepotan membiayai sekolah adikku yang semakin mahal kebutuhannya. Uang tabungan kini juga semakin menipis. kini ide apalagi yang harus aku buat Dengan kondisiku yang cacat seperti ini.
Akhirnya aku memutuskan untuk banyak belajar bisnis dengan masuk ke sejumlah website. Akhirnya aku menemukan ide jika gambar-gambar bagus bisa dijual secara online. Dengan sisa tabungan kemudian aku membeli tab untuk menggambar. Setiap hari kini aku mulai rajin menggambar dan mengunggah di situs jual-beli gambar.
Dalam beberapa waktu hasil karyaku banyak dibeli. Bahkan pesanan juga banyak datang. Kini tabunganku semakin banyak, bahkan untuk kebutuhan keluarga pun kini aku bisa membantu ibu. Sekarang kamar sudah saya anggap sebagai kantor untuk bekerja.
Cacat bukan sebuah masalah ataupun beban yang membuat diri kita berjalan mundur. Semua sudah ada yang mengatur, tidak akan ada rejeki yang datang sendiri karena kitalah yang harus menjemputnya sendiri.