Nama: Riski Aulia
Jurusan: Tadris Bahasa Inggris
Semester: I
“Hanya ikan mati yang membiarkan dirinya terbawa arus kemanapun arus itu mau”
Bukannya aku tak punya tujuan
Bukannya aku tak punya kemampuan
Tetapi aku tak punya kesempatan
Ketika manusia lain beristirahat dari lelahnya aku lebih memilih untuk duduk disofa sudut kamar sembari menahan sesaknya nafas dan mendekap malam berharap ketenangan hadir disana.
Namun nahas-nya bukannya ketenangan yang menghampiriku melainkan kecemasan yang hampir memenuhi kepala.
Menanggung ekspetasi dari orang orang tak bersimpati
dihakimi dari segala celah
segala aturan yang harus dipatuhi
usaha yang tak pernah dihargai
membuat kepalaku rasanya ingin pecah
Banyak yang ingin ku sampaikan
Banyak yang ingin ku perlihatkan
Namun mengapa aku tak kunjung diberi kesempatan?
Bahkan ketika aku berontak untuk sebuah keinginan
Aku tetap tak diberi kesempatan
Tak ada yang mengerti dengan apa yang ku jelaskan
Tak ada yang melihat apa yang kulihat
Begitu banyak hal yang dituntut dan aturan yang wajib dipatuhi
Tapi tak ada yang mendukungku untuk terus maju
Mereka sibuk menyalahkanku atas keadaan sampai lupa tuhan punya jalan