PALU, LPMQALAMUN.com – Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu melaksanakan Kegiatan Bina Desa. Jum’at (26/11/2023).
Bina Desa merupakan bagian dari pengabdian kepada masyarakat. Tujuan dari Bina Desa adalah membangun dan mempererat hubungan civitas akademika dengan masyarakat. Melalui program itu, diharapkan mahasiswa dapat memberikan kebermanfaatan bagi warga masyarakat setempat.
Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari, bertempat di Desa Kaleke, Kecamatan Dolo Barat, Kabupaten Sigi. Pelaksanaan kegiatan ini melibatkan Pengurus serta anggota baru HMJ KPI, Pemerintah Desa dan masyarakat setempat.
Adapun kegiatan ini dibuka langsung oleh Muh. Taufan, S.T selalu Kepala Desa Kaleke dengan mengusung tema “Mewujudkan Masyarakat yang Cerdas dalam Menggunakan Media Di Era Digital.”
Muh. Sadam Qafrawy selaku Ketua Panitia mengungkapkan alasan diangkatnya tema tersebut yaitu karena melihat tupoksi dari jurusan KPI yang berbau digital.
“Tujuan mengapa kita mengambil tema tersebut, karena melihat tupoksi jurusan Komunikasi Penyiaran Islam yang otomatis berbaur dengan digital serta untuk mencerdaskan masyarakat dalam menggunakan media, agar lebih bijak lagi kedepannya,” ujarnya
Ia juga menambahkan bahwa tujuan kegiatan Bina Desa ini adalah untuk meningkatkan literasi digital di Indonesia.
“Dan mengingat bahwa Indonesia saat ini sangat rendah tingkat literasi digitalnya. Makanya melalui kegiatan ini kami ingin membangun literasi digital di Indonesia,” tambahnya.
Ia juga menuturkan, bahwa ada beberapa hal yang harus dipersiapkan untuk pelaksanaan kegiatan ini.
“Karena kegiatannya kita ini adalah Bina Desa, jadi yang utama itu kita harus melakukan survey lokasi dulu dan seperti biasa selanjutnya kita adakan rapat untuk membahas tema kegiatan, kebutuhan selama kegiatan dan sebagainya,” tuturnya.
Terakhir Ia berharap, agar kegiatan ini dapat memberikan efek sesuai dengan tema yang diusung.
“Harapan saya dengan terlaksananya Bina Desa ini, ya sesuai tema yang ada yaitu semoga masyarakat dapat lebih bijak lagi dalam menggunakan media di era digital ini, karena kalau kita lihat sekarang digital itu bisa menjadi bumerang untuk kita sendiri sebenarnya,” harapnya.
Wartawan: Mesti, Anya, Panda