PALU, LPMQALAMUN.com – Dekan Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) UIN Datokarama Palu, Dr. H. Sidik menegaskan FUAD segera pecah Fakultas.
Seperti yang kita ketahui, sempat beredar isu terkait pemecahan FUAD di antara Mahasiswa/i UIN Datokarama Palu yang dinanti-nantikan oleh Mahasiswa FUAD.
Hal tersebut dibenarkan oleh Sidik selaku Dekan FUAD.
“FUAD memang akan dipecah, Kementerian Agama (Kemenag) sudah merestui dan mengizinkan, hanya saja memang butuh proses dan sekarang sedang berjalan,” ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (07/02/2024).
Beliau juga mengatakan bahwa, pemecahan FUAD akan segera dilaksanakan.
“Pemecahan FUAD akan dilaksanakan secepatnya, targetnya tahun ini. Kita tinggal menunggu nomenklaturnya dan sekarang prosesnya sudah berjalan di Jakarta tinggal menunggu SK,” katanya.
Beliau juga menungkapkan FUAD terpecah menjadi dua Fakultas.
“Perencanaannya itu akan dibentuk dua Fakultas yaitu Fakultas Ushuluddin dan Adab, dan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, disetiap Fakultas itu terdiri dari empat Program Studi (Prodi),” ungkapnya.
Selain itu, Sidik juga menjelaskan bahwa, pemecahan FUAD memberikan dampak positif.
“Jadi, dengan pecahnya FUAD dapat memberikan ruang yang luas bagi kita untuk mengembangkan Fakultas, karena bisa dibayangkan satu Fakultas membawa sembilan Prodi, itu agak sulit untuk mengembangkan Fakultas,” jelasnya.
“Tapi, kalau terpecahnya Fakultas itu maka semakin sedikit Prodinya, dampaknya akan menjadi mudah dalam mengembangkan Fakultas,” tambahnya.
Terakhir, beliau berharap dengan adanya pemecahan ini kedepannya akan menjadi Prodi yang terakreditasi unggul.
“Harapannya Fakultas Ushuluddin dan Adab, dan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi ini nanti kedepannya akan semakin maju dan berkembang, untuk dapat mengembangkan Prodi di kedua Fakultas itu, supaya ada yang terakreditasi unggul terutama Prodi Akidah dan Filsafat,” harapnya.
Wartawan: Meldina, Chka, Lithe