PALU, LPMQALAMUN.com – Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDKI) UIN Datokarama Palu, Dr. Adam. M.Pd., M.Si. memberikan kejelasan tentang ujian proposal yang hanya bisa dilakukan oleh satu orang dalam sehari di FDKI.
Beredar informasi sejumlah mahasiswa FDKI mengeluhkan kebijakan pembatasan ujian proposal skripsi yang hanya mengizinkan satu orang per hari. Kebijakan ini dinilai menghambat proses akademik, terutama bagi mahasiswa yang ingin segera menyelesaikan studi mereka.
Dr. Adam menjelaskan kebijakan ini diterapkan dengan alasan keterbatasan dosen penguji serta efektivitas pelaksanaan ujian proposal.
“Sekarang dosen-dosen dalam kondisi puasa dan mengajar, kalau dua atau tiga orang tidak akan memungkinkan. Insyaallah setelah ramadhan akan dua atau tiga org, karena kita khawatir kalau dua atau tiga dosennya tidak fokus, mahasiswanya jga tidak fokus, sedangkan kita mau mencapai target hasilnya,” jelasnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa mahasiswa yang lebih dulu mendaftar di akmah Fakultas, maka mahasiswa tersebutlah yang akan terlebih dahulu diuji.
Selain itu, Ia menegaskan kepada mahasiswa agar datang langsung ke Dekan FDKI jika ada yang ingin disampaikan.
“Selalu saya katakan ke mahasiswa untuk langsung datang ke saya jika ada yang berkepentingan dan ingin menyampaikan kritik ataupun masukan. Jadi, kita tidak ada forum-forum khusus untuk hal tersebut,” tegasnya.
Terakhir, Ia berharap mahasiswa diberi dorongan agar cepat selesai dan jangan sampai ada mahasiswa yang lebih dari 12 semester.
Wartawan: Zarea, Biaa, Cinta







